Kamis, 28 Agustus 2014

Thank You, Moms

Tulisan ini di dedikasi kan kepada semua orang dengan naluri keibuan,  kalian lah ibu-ibu kehidupan yang menyebarkan denyut kasih sayang.

Bukan,  aku bukannya punya lebih dari 1 mama.  Juga tidak,  aku tidak punya mama tiri.

Tetapi dalam kehidupanku,  aku bersentuhan dengan orang-orang dengan kualitas sebagai ibu.  Mereka mungkin nenek,  mertua,  adik,  bahkan kawan.

Beberapa di antara mereka benar-benar mempunyai anak, suka masak, dan segala tipikal keibuan seorang ibu.

Beberapa yang lain,  karena pilihan atau belum beruntung untuk menjadi ibu biologis.

Yang aku ingin hormati adalah semua perempuan yang mempunyai sifat nurturing,  comforting,  protecting,  terlepas dari kemampuan biologis mereka untuk mempunyai anak.

Betapa menyedihkannya apabila nilai keibuan ini hanya dianggap penting,  bila perempuan bisa ber-reproduksi.  Seakan tubuh hanya dinilai sebagai mesin untuk menghasilkan keturunan. Banyak perempuan yang kemudian disebutkan masyarakat dan keluarganya hanya karena dianggap 'gagal' memberikan anak.

Di sisi lain,  banyak perempuan yang sukses, mengandung/ melahirkan anak,  tetapi memilih aborsi/ membunuh/ menelantarkan bayinya.  Apa itu yang kita lebih banggakan?

Terima kasih kepada para ibu di dunia ini yang pernah memberikan ku hidup,  kenyamanan,  keamanan,  nurturing,  caring,  comforting,  menginspirasi,  dan menerima kita apa adanya, terutama di saat-saat yang terburuk sekali pun.

And yes,  that's you,  too,  my dear friends.

Tidak ada komentar: